Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas, Ibu Drg. Maya Kesuma Surya Putri, MARS menghadiri Monev Terpadu dalam upaya percepatan penanganan Stunting

STUNTING ??
Apa itu stunting ? Apa urgency nya ??

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standart usia nya (Kemenkes RI)
Upaya percepatan penurusan stunting dilakukan dengan menutup setiap celah potensi yang dapat mengakibatkan anak lahir stunting, mulai dari fase remaja, fase calon pengantin, fase hamil, fase pasca persalinan, hingga bayi berusia 59 bulan (Harto Wardoyo, Kepala BKKBN)

Pencegahan pada Fase Remaja dan Fase Calon Pengantin ini yang dinamakan pencegahan stunting dari hulu karena dimulai sebelum terjadinya pernikahan dan konsepsi.
.
Lifestyle remaja terutama perilaku konsumsi, banyak yang kurang memerhatikan aspek ketercukupan gizi serta perilaku makan yang menyimpang seperti anoreksia nervosa dan bulimia nervosa.
=> (Ubah dan Benahi Pola Makan Remaja)
Edukasi gizi seimbang dengan menu #isipiringku
.
Remaja puteri juga sangat rentan mengalami anemia karena proses menstruasi. Di sisi lain banyak remaja yang melakukan perilaku berisiko yang dapat menyebabkan terjadinya kehamilan di usia muda yang menjadi salah satu faktor risiko melahirkan anak stunting. Sebanyak 84,6 persen perempuan yang hamil di usia 15–24 tahun mengalami anemia.
=> Cegah Anemia pada remaja, dengan minum Tablet Fe (Tablet Penambah Darah) 1 Tablet setiap Minggu
=> Cegah Pernikahan Dini
.
Yuk Bersama Selamatkan dan jaga kualitas generasi bangsa
Yuk Bersama wujudkan generasi emas Indonesia melalui pencegahan stunting.

Cegah Stunting sebelum bunting
Karena cegah stunting itu penting.